Sri Mulyani dan Ahok Masuk Bursa Cawapres Jokowi di Pilpres 2019

Dilansir dari detiknews.com (20/10/2017) Burhanudin Muhtadi selaku Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia menyebut nama-nama cawapres yang diperkirakan mampu menambah suara untuk Jokowi dalam ajang pilpres mendatang.

Nama-nama cawapres untuk Jokowi di ajang pemilihan presiden tahun 2019 diantaranya adalah Basuki Tjahja Purnama, Mentri Keuangan saat ini Sri Mulyani, Gatot Nurmantyo, Tri Rismahandini, Ridwan Kamil dan Tito Karnavian. Nama-nama ini adalah yang mampu meraih poin tertinggi dari simulasi yang melibatkan 16 nama. Untuk raihan point tertinggi dipegang oleh Ahok dengan perolehan 16%, kemudian disusul dengan  Gatot Nurmantyo sebesar 10%, Sri Mulyani sebanyak 8% dan Ridwan Kamil sebesar 6%.

Dari nama-nama tersebut, jika dikerucutkan kembali menjadi 8 calon maka nama Basuki Tjahja Purnama masih menduduki posisi pertama dengan poin 16%, Gatot Nurmantyo 14%, Sri Mulyani 10% dan Ridwan Kamil 8%. Menariknya lagi jika dikerucutkan menjadi 3 nama, Basuki Tjahja Purnama masih menduduki posisi paling kuat walau tidak bertambah jumlah prosentasinya.

Burhanudin menambahkan bahwa untuk memilih seorang cawapres, hendaknya dinilai dari faktor elektabilitas dan konsolidasi parpol. Kendati demikian, sosok cawapres tersebutlah yang menjadi hal paling penting.

Nama Gatot sebagai seorang yang militer mampu menyedot dukungan dari kalangan militer dan muslim dan nama-nama lain seperti Risma, Ahok ataupun Sri Mulyani mampu mendongkrak nama Jokowi dari segi birokrasi ataupun good governance.